Selama Tuhan pemilik langit dan bumi masih memberikan kita nafas, dan selama Tuhan yang maha pemberi ilmu masih memberikan kita ilmu pengetahuan, maka janganlah ragu untuk menulis. Tuliskan saja, dan editlah belakangan. Dengan begitu, kamupun menulis tanpa beban. PLONG!. Lega rasanya..
26 Mei 2009
kenapa kok nge-blog harus pakai hati
Ketika ditanya, kenapa kok nge-blog harus pakai hati? Sementara sekarang orang bisa tinggal pasang plug-in dan isi blog terbarui secara otomatis tanpa repot.
Karena “Dengan membuat sendiri setiap posting, mengumpulkan setiap remah ide menjadi bangunan utuh, kita bisa belajar banyak tentang proses. Proses memberi kita kesalahan, dan pelajaran. Ia menempa kita menjadi seorang blogger yang lebih baik, lebih baik lagi, dan lebih baik lagi.” Itu juga akan menjadi pengalaman kita sebagai Blogger.
Walau sering diremehkan, tak terkatakan jasa nge-blog bagi pengasahan skill untuk menjadi seorang penulis.
Menulis bagaikan otot yang perlu dilatih sedikit-sedikit tapi konstan. Bagi yang ingin badannya sebesar Ade Rai, jangan mimpi bisa minum ramuan ajaib dan ototnya membuncah dalam semalam. Dia harus sering-sering ke gym dan berlatih dengan tekun. Bagi saya, ibarat langganan nge-gym, blog adalah sasana berlatih menulis yang nyaman dan ideal.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar